5 Kota di Asia Yang Nyaman Untuk Bersepeda - Bersepeda banyak
manfaatnya. Selain sehat, bisa mengurangi polusi demi menyelamatkan bumi. Dari
sekian banyak kota di Asia, ada 5 kota yang ramah bagi pesepeda. Kota ini memiliki jalanan yang mulus, pemandangan yang indah dan
pemerintah yang peduli dan mendorong warganya bersepeda. Inilah daftar 5
kota di Asia yang nyaman untuk bersepeda.
1. Kyoto
1. Kyoto
Semua orang bepergian dengan mengendarai sepeda. Begitulah
kesan pertama yang akan muncul bagi
pengunjung baru di kota ini. Setiap pagi,
hampir semua orang dari berbagai kalangan biasa meluncur melalui jalan-jalan
sempit kota ini dengan bersepeda. Beberapa diantara mereka bahkan membawa
penumpang.Sangat mudah mencari alasan mengapa bersepeda begitu populer di kota ini. Alasannya, sebagian besar permukaan kota ini rata dan lalu lintasnya teratur. Banyak gang dibuat sebagai jalan pintas. Tata kota yang berpola kisi-kisi juga membuat seseorang tidak akan mudah tersesat.
Kyoto Cycling Tour Project juga menawarkan paket tur dan informasi bersepeda bagi para turis.
2. Beijing
“Kota sepeda” pertama di Asia ini sekarang lebih dikenal
karena pertumbuhan lalu lintas kendaraan bermotornya yang pesat. Namun,
infrastruktur untuk pesepeda di kota ini masih menjadi yang terbaik di Asia.
Jalur sepeda menutupi hampir tiap jengkal kota ini. Selain itu, para pengendara sepeda dapat dengan mudah menjumpai bengkel-bengkel kecil di jalanan. Bengkel tersebut menjual berbagai keperluan bersepeda dengan harga miring. Jumlahnya pun tidak terhitung.
Bagi yang (pemalu), masalah keselamatan bisa menjadi perhatian. Masalahnya, pemakaian helm seringkali diabaikan. Begitu pula dengan rambu-rambu lalu lintas.
Bila ingin menghindari kesemrawutan lalu lintas, anda disarankan untuk bersepeda melalui daerah Hutong dan merasakan jalanan tua di sana. Jalan labirin di daerah tersebut dapat menghindarkan anda dari kemacetan.
Selain itu, anda juga dapat sekaligus melihat-lihat berbagai pemandangan di daerah tersebut seperti rentetan jemuran dan sangkar burung yang bergelantung, wanita tua yang menjajakan sayuran, dan orang bermain catur di pojokan.
Agen perjalanan China Guide menawarkan tur keliling Hutong dengan bersepeda.
3. Kaohsiung
Jalur sepeda menutupi hampir tiap jengkal kota ini. Selain itu, para pengendara sepeda dapat dengan mudah menjumpai bengkel-bengkel kecil di jalanan. Bengkel tersebut menjual berbagai keperluan bersepeda dengan harga miring. Jumlahnya pun tidak terhitung.
Bagi yang (pemalu), masalah keselamatan bisa menjadi perhatian. Masalahnya, pemakaian helm seringkali diabaikan. Begitu pula dengan rambu-rambu lalu lintas.
Bila ingin menghindari kesemrawutan lalu lintas, anda disarankan untuk bersepeda melalui daerah Hutong dan merasakan jalanan tua di sana. Jalan labirin di daerah tersebut dapat menghindarkan anda dari kemacetan.
Selain itu, anda juga dapat sekaligus melihat-lihat berbagai pemandangan di daerah tersebut seperti rentetan jemuran dan sangkar burung yang bergelantung, wanita tua yang menjajakan sayuran, dan orang bermain catur di pojokan.
Agen perjalanan China Guide menawarkan tur keliling Hutong dengan bersepeda.
3. Kaohsiung
Kota ini adalah “kota sepeda” paling ramah di Taiwan. Kota
ini memiliki jaringan jalur sepeda yang akan terus dikembangkan hingga 150km
–tidak buruk untuk kota yang dikenal dengan kepadatan lalu lintasnya. Di kota
ini terdapat tempat penyewaan sepeda. Saat ini sudah ada 50 tempat penyewaan
yang juga dikenal dengan nama C-Bike. Harga sewanya mulai dari 30 dolar Taiwan
untuk setengah jam pertama, dan 15 dolar untuk setengah jam berikutnya. Bagi
Anda yang berencana bersepeda selama dua hingga empat hari dari Kaohsiung, kami
menyarankan Anda mengambil jalur menuju Taitung lewat jembatan lintas selatan
pulau.
4. Jeju
4. Jeju
Siapa pun Anda yang pernah bersepeda di Jeju akan
mengatakan, kota tersebut adalah kota ternyaman untuk bersepeda di Korea
Selatan. Pulau ini dikelilingi jalur sepeda sepanjang 182km lengkap dengan
pemandangan alam yang indah. Perjalanan mengitari pulau memakan waktu tiga
sampai lima hari. Tempat penyewaan sepeda dapat ditemukan di dekat terminal bus
Kota Jeju dan Yongduam Rock.
5. Singapura
5. Singapura
Mobil mungkin masih menjadi pilihan utama moda transportasi
di Singapura, tapi tak dapat dipungkiri, budaya bersepeda di sana sedang
berkembang. Beberapa tahun terakhir, pemerintah Singapura sedang menggalakan
sepeda sebagai alat transportasi, bukan hanya sebagai kegiatan senang-senang.
Untuk itu telah dibangun jalur sepeda di jalanan utama kota. Jalur sepeda
tersebut terus berkembang tiap minggunya. Rencananya, akan dibangun jalur
sepeda di tujuh kota yang akan selesai pada 2014.
kapan makassar masuk kedalam urutan 6 yah..soalnya dikampus universitas hasanuddin sudah marak maraknya mahasiswa naik sepeda...hehehe